Samarinda, 05 Desember 2024
Pengembanga keilmuan dapat ditempuh dengan berbagai cara dan sarana, salah satunya adalah dengan mengikuti pertemuan ilmiah baik secara daring maupun luring. Pusat Kajian Halal UINSI Samarinda sebagai salah satu pusat studi terus mengembangkan edukasi dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terkait pentingnya mengetahui aturan dan hukum berkaitan dengan jaminan produk halal. Pada kesempatan kali ini, Pukaha UINSI Samarinda berkolaborasi dengan Mazajib: Jurnal Pemikiran Hukum Islam yang merupakan sattu-satunya jurnal terindeks scopus internasional bereputasi di Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda dan juga Provinsi Kalimantan Timur.
Mazahib Talk Series #1 kali ini menghadirkan narasumber yang pakar di bidang halal, dengan banyaknya penelitian dan publikasinya di bidang produk halal, yaitu Dr. Ayang Utriza Yakin, saat ini berprofesi sebagai Dosen dan juga peneliti (Visiting Lecturer & Reseach Associate RSCS UCLouvain Belgium & LAM SciencesPo Bordeaux, France.). sejak 2016 menetap di Belgia dan terus mengembangkan penelitian di bidang jaminan produk halal.
Pada pertemuan ini, Mazahib Talk Series yang perdana ini mengangkat tema tentang “”Penyembelihan Halal, Pemingsanan, dan Hukum di Eropa” (Religious Slaughtering, Stunning, and Regulation in Europe)”. Tema ini akan memberikan pengalaman yang sangat luar biasa bagi seluruh peserta untuk mengetahu seperti apa hukum penyembelihan di Eropa, seperti apa proses pemingsanan hewan, dan lain sebagainya.
Pertemuan ilmiah ini dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Syariah UINSI Samarinda, Prof. Alfitri, M.Ag., LLM.,Ph.D, dalam sambutannya, beliau sangat mengapresiasi narasumber yang telah meluangkan waktunya berbagi ilmu dengan seluruh peserta mengingat jarak waktu Indonesia Tengah dan Belgia 7 jam, sehingga ketika kegiatan dilangsungkan, di Belgia masih sangat pagi sekali yaitu pukul 08.00 pagi dan masih gelap karena musim dingin, sementara di Samarinda sudah jam 15.00 sore. Prof. Alfitri juga melauching kegiatan perdana ini, dan menyampaikan akan ada seri selanjutnya dalam program Mazahib Talk Series yang diluncurkan.
Peserta sebanyak 180 orang sangat antusias mengikuti kegiatan selama 120 menit ini, Dr. Ayang Utriza menjelaskan dengan sangat rinci aturan yang berlaku di Eropa terkait dengan Penyembelihan hewan, beberapa negara di Eropa bahkan menerapkan sanksi bagi juru sembelih jika tidak patuh terhadap aturan penyembelihan. selain itu, penerapan stunning atau pemingsanan juga diterapkan dengan minimal ada 5 karakter pemingsanan yang diimplemnetasikan di Eropa, yaitu pemingsanan sebelum penyembelihan, pemingsanan setelah penyembelihan, pemingsanan dan penyembelihan seca bersamaan, dan lain sebagainya.
Talk show ini dipandu oleh Maisyarah Rahmi HS, Ph.D selaku Kepala Pusat Kajian Halal UINSI Samarinda, sangat banyak pertanyaan yang masuk di kolom chat dan juga peserta yang ingin menyampaikan langsung pertanyaannya kepada narasumber. namun keterbatasan waktu, pertanyaan yang masuk, belum dapat diselesaikan semuanya. namun perwakilan pertanyaan penting telah dijelaskan dengan rinci dan jelas oleh narasumber.
